💯 Mengetahui Pengertian Desain Grafis Lengkap dengan Penjelasannya

Desain grafis adalah proses komunikasi menggunakan media visual seperti gambar, tulisan, tipografi, fotografi, serta ilustrasi yang dimaksudkan untuk menciptakan persepsi akan suatu pesan yang disampaikan. Bidang ini melibatkan proses komunikasi visual dan desain komunikasi.

Berikut beberapa unsur dan prinsip desain grafis:

Ritme (Rhythm). Menyatukan irama atau mengulang, menvariasikan komponen desain grafis yang dihasilkan oleh unsur yang berbeda dengan pola berirama dan unsur serupa serta konsistensi.
Keseimbangan (Balance). Seluruh komponen desain tampil dengan memadukan keseimbangan antara tulisan, warna dan juga gambar serta keseimbangan simetris dan asimetris.
Proporsi (Proportion). Hubungan perbandingan antara bagian dengan keseluruhan. termasuk ukuran panjang, lebar, dan tinggi sehingga gambar yang mengalama perubahan proporsi akan terlihat distrosi.
Tekanan (Emphasis). Desain ada hal yang perlu ditonjolkan bertujuan untuk memudahkan dan dapat mengarahkan sehingga persan yang ingin disampaikan bisa tersalur.
Kesatuan (Unity). Prinsip kesatuan yaitu menyatukan semua elemen menjadi sebuah kepaduan dan menghasilkan tema yang jelas dan kuar sehingga bisa menjadikan hubungan saling mengikat.

Nah, itu adalah unsur dan prinsip desain grafis yang perlu dipahami dan diterapkan dalam pembuatan desain grafis.

Berikut jenis-jenis desain grafis:

Drafter. Membuat rancangan desain bangunan (arsitektur) memberlukan ketelitian yang tinggi.
Editor. Membuat desain seperti banner, stiker, logo dan masih banyak lagi, yang dibutukakan di publik dan periklanan.
Layouter. Membuat tatanan tata letak pada koran atau majalan agar enak dipandang, biasanya dalam dunia percetakan.
Art Director. Membuat karya seni berupa visual effect atau hiasan yang memerlukan kreatifitas tinggi.
Fotografer. Membuat hasil foto menjadi lebih indah dengan pengeditan yang membutuhkan banyak unsur dan prinsip desain grafis.
Animator. Pekerjaan pembuat motion grafis, ikan dan juga film atu movie fantasi yang memerlukan keprofesionalan dalam pembuatannya.
Visualisator. Membuat suatu rancangan dalam bentuk real atau 3D, Desain rumah, dan rancangan-rancangan yang memerlukan detail dan mudah di pahami.
Video Editor. Mengedit film atau video dengan imajinasi tinggi, kreatifitas, sering dibutuhkan daam dunia industri musk dan perfilman.
Integrater. Mengedit video atau menyatukan menjadi sebuah film atau video shooter.

Nah, itu adalah jenis-jenis desain grafis yang perlu anda tau, sehingga anda bisa dengan mudah mengenali dan membedakan antara karya desain grafis yang satu dengan yang lainya.

Berikut penjelasan keterampilan desain grafis:

Seni Visual. Ilmu membuat dan mengedit seperti fotografi dan digital imaging.
Tipografi. Ilmu seni merangcang, menyusun, dan memodifikasi huruf sebagus mungkin dengan aturan ukuran huruf, jenis huruf, trancking, kerning, dan leading.
Tata Letak. Keterampilan seni dalam menyusun elemen pada halaman dengan tujuan agar nyaman dilihat seperti majalah, buku, koran, tabloid, dan lain-lain.
Desain Interaksi. Keterampilan desain grafis dalam merancang tampilan perangkat lunak, situs web dalam merancang User Interface tambilan.
Pewarnaan. Keterampilan pengaplikasian warna yang tepat dalam membuat sebuah karya yang enak dipandang.
Penguasaan Software. Menunjang pembuatan desain grafis menjadi lebih mudah dengan bantuan alat serta fitur-fitur didalamya.
Sketsa. Keterampilan membuat rancangan atau rencana karya yang akan dibuat dalam bentuk coret-coretan.
Nirmana. Keterampilan menyusun elemen visual seperti titik, garis, warna, ruang dan tekstur sehingga menjada satu kesatuan yang dipadukan yang enak dipandang.